Tumbuhkan Sektor Industri Pertanian, Negara Ini Dirikan Kota Kopi

Petani menunjukan biji kopi jenis ekselsa yang telah disortir di Tamansari, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (29/9/2021). Foto : ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Editor: Tatang Adhiwidharta - Senin, 8 November 2021 | 20:50 WIB

Sariagri - Pihak Arab Saudi akan segera mendirikan kota kopi pertama Kerajaan. Sebuah kontrak investasi untuk "kota kopi" pertama telah ditandatangani pada Rabu (3/11/2021).

Kesepakatan itu dilakukan dengan Masyarakat Koperasi Pertanian di Baljurashi, selama 15 tahun. Kesepakatan ini ditandatangani di bawah dukungan Menteri Lingkungan, Air dan Pertanian Abdul Rahman Al-Fadhli.

Kemudian, Ahmed Al-Ayada, Wakil Menteri Pertanian Arab Saudi. Seperti dikutip dari ArabNews, perjanjian itu bertujuan untuk mencapai keberlanjutan produk pertanian dan tanaman. Termasuk mendorong investasi di pertanian, mengembangkan tutupan vegetasi dan menciptakan peluang kerja lokal.

Namun yang paling utama, adanya kota kopi dapat meningkatkan peran koperasi dalam memajukan industri kopi. Perjanjian tersebut mencakup penanaman 300.000 bibit kopi arabika dan pohon delima di area 1.662.373 meter di desa Mashuqa, Provinsi Al-Qura, dan Al-Baha.

Baca Juga: Tumbuhkan Sektor Industri Pertanian, Negara Ini Dirikan Kota Kopi
Dukung Petani Lokal, Maudy Ayunda Investasi di Perusahaan Rintisan

Nantinya akan diterapkan pertanian model, pembibitan terpadu untuk budidaya bibit kopi. Kemudian, pusat industri yang mencakup bengkel, gudang, pusat bisnis, akomodasi, pusat pelatihan dan masjid.

Kementerian terkait sedang berupaya mengembangkan produksi, manufaktur, dan pemasaran kopi arabika. Wilayah Jazan, Al-Baha dan Asir tah menjadi daerah penghasil kopi terpenting dan paling baik di Kerajaan.