Bangun Kolaborasi dengan Para Mitra, Ini Upaya Tani Center IPB Univerisity Wujudkan Kesejahteraan Petani

Ketua Tani Center IPB University, Hermanu Triwidodo. (Foto: Sariagri/Faisal Fadly)

Editor: M Kautsar - Jumat, 24 September 2021 | 10:45 WIB

Sariagri - IPB University resmi menjalin kerja sama dengan para mitra Tani Center yang terdiri dari berbagai kalangan yang fokus pada pertanian. Kerja sama tersebut tertuang dalam penandatanganan MoU antara Rektor IPB University dan perwakilan mitra.

Ketua Tani Center IPB University, Hermanu Triwidodo mengungkapkan bahwa kerja sama tersebut sebenarnya untuk menunjukkan bagaimana IPB University secara bersama-sama dapat membentuk jaringan yang bagus untuk memuliakan petani dan masyarakat desa.

“Seperti kita ketahui Tani Center IPB University ini dikembangkan oleh rektor sekarang untuk menjadi hub interface bertemunya stakeholder pertanian dengan para pakar di IPB. Dengan demikian IPB University dan masyarakat bisa belajar bersama untuk menyelesaikan masalah ril yang dihadapi petani dan masyarakat desa,” ungkap Hermanu kepada Sariagri dalan kegiatan penandatanganan MoU IPB University bersama mitra Tani Center IPB University di Bogor, Kamis (23/9).

Hermanu menyebutkan kerja sama tersebut bersifat inklusif di mana 11 mitra dari Tani Center yang mempunyai spektrum beragam dapat bergabung saling memajukan pertanian.

“Jadi para mitra Tani Center ini merupakan pihak yang peduli pada pertanian, sehingga bertemunya kelompok yang inklusif ini tidak tersekat-sekat harapannya bisa mempercepat membantu IPB University dan para mitra untuk membantu serta mensejahterakan petani maupun masyarakat desa lainnya,” jelasnya.

Adapun beberapa program yang akan dilakukan dalam kerja sama tersebut, disebutkan Hermanu di antaranya yaitu program kampus merdeka yang mana nantinya perkuliahan bersifat terbuka dan tidak dilakukan di kampus tetapi lebih banyak praktek di lahan petani.

“Dari perguruan tinggi-perguruan tinggi yang menjadi partner itu akan mengembangkan mata kuliah bersama dalam rangka belajar kampus merdeka. Belajar dengan petani dan pengembangan kurikulum bersama itu merupakan kurikulum yang mengandung kelebihan dari masing-masing perguruan tinggi,” sebutnya.

Perihal permasalahan konflik agraria, lanjut Hermanu, nantinya masyarakat yang terlibat akan dibantu dan difasilitasi dalam penyelesaian konflik dari Pusat Studi Agraria IPB University.

“Penyelesaian konflik agraria nanti akan dilakukan dengan masyarakat Kelud, Tani Center IPB University akan memfasilitasi masyarakat Kelud dengan Pusat Studi Agraria IPB,” ungkapnya.

Selain itu beragam program lainnya seperti program kedaulatan pangan, pertukaran mahasiswa, promosi varietas padi hasil petani serta publikasi inovasi dan informasi pertanian terbaru kepada masyarakat luas. “Banyak kegiatan yang merupakan prestasi tetapi kalau tidak ada publikasi maka tidak ada reputasi,” ungkapnya.

Baca Juga: Bangun Kolaborasi dengan Para Mitra, Ini Upaya Tani Center IPB Univerisity Wujudkan Kesejahteraan Petani
KSP Pastikan Bantuan Modal Bibit dan Pelatihan untuk Penerima Sertifikat Tanah

Sariagri sebagai satu-satunya media pertanian mitra Tani Center yang menandatangani MoU bersama IPB University tersebut, kata Hermanu, telah memiliki visi dan harapan yang sejalan untuk mewujudkan kesejahteraan petani.

“Saya rasa Sariagri dari apa yang dilakukan lebih banyak melihat ke sana khususnya terkait dengan tantangan ke depan di mana petani sudah banyak yang tua. Sariagri bisa mendorong generasi muda yang akan terjun ke dunia pertanian selain itu Sariagri adalah bagian yang bisa mempublikasikan dan menyuarakan sehingga menjadi reputasi dan menarik anak muda,” kata dia.