Panen Bayam di Ponpes, Mentan Serukan Kerja Kolaboratif Lawan COVID

Mentan Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Green House yang dikelola Pondok Pesantren Al-Ghazali, Bogor. (Kementan)

Editor: Arif Sodhiq - Senin, 22 Februari 2021 | 10:45 WIB

SariAgri - Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Green House yang dikelola Pondok Pesantren Al-Ghazali Bogor. Pada kesempatan itu, Mentan melakukan panen bayam yang dikembangkan dengan sistem hidroponik.

Mentan menyambut baik dan mengapresiasi apa yang telah dilakukan Ponpes Al Ghazaly dalam memanfaatkan setiap jengkal lahan untuk dioptimalkan sebagai penghasil sumber pangan.

"Menyediakan pangan sebagai sumber kehidupan adalah sesuatu yang mulia," ujarnya.

Dikatakan Mentan, mengelola pertanian tidak bisa dilakukan sendiri tetapi harus melibatkan tangan-tangan lain.

"Saya bahagaia sekali. Hari ini ditunjukkan bagaimana kerja-kerja kolaboratif itu mamang bisa dilakukan dan dampaknya nyata. Pondok Pesantren, legislatif, Pemda dan BI bisa sinergi. Kementan siap support Pak Wali," katanya.

Di masa pandemi, lanjut Mentan, ketahanan pangan adalah hal krusial. Karena itu setiap terjadi kontraksi dan turbulensi di sektor pertanian, dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi dengan pihak lain.

"Masing-masing dari kita bisa memainkan peran dengan memanfaatkan setiap jengkal lahan. Karena pertanian bisa dilakukan di depan rumah, bisa dilakukan lingkungan Ponpes dengan konse urban farming," katanya.

Kementan secara intens menggandeng sejumlah pihak dalam mengembangkan pertanian termasuk pondok pesantren melalui program santri milenial pertanian.

Seorang santri bagi Kementan merupakan sosok istimewa yang mencerminkan karakter yang baik dalam akhlak maupun ilmu yang memiliki potensi untuk mengembangkan sistem pertanian terintegrasi sebagai upaya mendorong kemandirian di sektor pertanian.

Hampir setiap pondok pesantren memiliki lahan luas sehingga sangat potensial untuk dikembangkan sebagai lahan pertanian dengan melibatkan para santrinya.

Baca Juga: Panen Bayam di Ponpes, Mentan Serukan Kerja Kolaboratif Lawan COVID
Komisi IV DPR Berjanji Perjuangkan Penambahan Anggaran Kementan

"Indonesia memiliki harapan besar kelak di saat santri nantinya setelah lukus dari pondok memiliki kemampuan sebagai entrepreuner di bidang pertanian dan syukur bisa menjadi job seeker dan job creator," pungkasnya.

Mentan Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Green House yang dikelola Pondok Pesantren Al-Ghazali bersama Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto, Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Kota Bogor, Ecky Awal Mucharam, dan Pimpinan Ponpes Al Ghazaly, KH Mustofa Abdullah,Minggu (21/2/2021).