Gelar Panen Raya di Karawang, Mentan Pastikan Stok Beras Aman

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Dok. Kementan)

Penulis: Rashif Usman, Editor: Tatang Adhiwidharta - Rabu, 1 Februari 2023 | 10:00 WIB

Sariagri - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meninjau langsung kegiatan panen raya di Desa Plawad, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Dalam kegiatan ini, Mentan memastikan panen raya pada Januari, Februari dan Maret tahun ini sudah berjalan sesuai perencanaan.

Terlebih, kata Mentan, kabupaten Karawang merupakan daerah terluas area panen raya di seluruh Indonesia setelah Kabupaten Indramayu. Karawang juga merupakan daerah terbesar lumbung pangan nomor dua yang memiliki produktivitas di atas 6 ton per ha.

"Hari ini bersama Bupati Karawang saya melakukan pengawalan panen raya pada Januari Februari dan Maret. Nah apa yang ada di tempat ini menunjukkan bahwa akselerasi pertanian kita khususnya di Karawang bahkan di seluruh Indonesia sudah sesuai dengan program-program yang kita targetkan," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (31/1).

Mentan mengatakan, berdasarkan verifikasi dan cek data melalui standing crop citra satelit, kemudian diperkuat laporan dinas pertanian di masing-masing daerah serta pencocokan KSA BPS, kondisi panen raya tahun ini telah memastikan beras Indonesia dalam posisi aman.

"Dan kemudian hitung-hitungan kita bahwa 1,9 juta hektar yang akan panen raya di bulan Januari, februari dan maret ini posisi yang paling besar itu ada di karawang. Nah saudara-saudara sekalian saya akhirnya sore ini cek ke lapangan dan hasilnya Karawang mencapai 7 ton per ha," ujarnya.

Baca Juga: Gelar Panen Raya di Karawang, Mentan Pastikan Stok Beras Aman
Mentan Klaim Data Produksi Beras Sudah Sinkron dengan BPS

Sebagai informasi, Kabupaten Karawang memiliki luasan panen 16.034 ha yang tersebar di Kecamatan Karawang Timur 1.391 ha dan lokasi panen saat ini Desa Plawad 40 ha. Adapun varietas tanaman yang digunakan adalah Inpari 32 dengan rata-rata produktivitas mencapai 7 ton pe ha.

"Oleh karena itu produktivitas yang kita rencanakan harus terjaga dan tentu tidak boleh pede karena cuaca sangat ekstrim. Tapi sekali lagi Karawang sangat luar biasa," katanya.